Di Indonesia, ayam goreng menjadi salah satu menu andalan hampir semua restoran cepat saji. Mulai dari street food, warung makan, hingga restoran fast food terkenal seperti KFC, McDonald’s dan lainnya.
Dari sekian banyak bagian ayam goreng yang disajikan, ternyata ada dua potongan yang paling digemari, yaitu rib ayam dan thigh ayam. Menariknya, masih banyak yang belum paham arti dari istilah rib ayam ini.
Nah, di artikel ini Admin akan jelaskan dengan lengkap tentang apa itu rib ayam, kenapa bisa jadi potongan favorit, hingga bagaimana cara membedakannya dengan potongan ayam goreng lainnya. Penasaran? Yuk, simak ulasan berikut!
Rib Ayam Adalah Potongan Dada Ayam yang Lembut dan Berdaging Tebal
Seperti yang sudah disinggung di atas, rib ayam merupakan salah satu bagian potongan terfavorit dari ayam goreng. Lalu apa sesungguhnya arti dari rib ayam itu?
Rib ayam adalah potongan dada ayam yang masih memiliki tulang.
Tulang pada rib ayam biasanya berukuran lebar dan tebal. Inilah yang membuat tekstur daging rib ayam terasa lebih padat dan berisi.
Dibandingkan dengan potongan ayam tanpa tulang seperti dada fillet, rib ayam jelas memiliki kandungan daging yang lebih tebal dan padat. Makanya, bagi pecinta daging, potongan ini sangat cocok untuk dipilih.
Rib Ayam Lebih Tebal Dibanding Dada Tanpa Tulang
Karena masih memiliki tulang, tentu saja berat dari rib ayam akan lebih berat dibanding potongan dada tanpa tulang atau fillet. Rasa dagingnya pun terasa lebih juicy dan bold.
Sensasi mengunyah daging yang melekat pada tulang besar terasa lebih nikmat, apalagi bagian kulitnya yang renyah. makanya rib ayam jadi pilihan favorit banyak orang saat makan ayam goreng.
Mengapa Rib Ayam Bisa Jadi Potongan Favorit Penggemar Ayam Goreng?
Rib Ayam Kaya Nutrisi dan Bergizi Tinggi
Alasan utama rib ayam bisa jadi favorit banyak orang adalah karena kandungan nutrisinya yang begitu padat dan lengkap.
Berikut beberapa nutrisi penting yang terkandung di dalam 100 gram daging rib ayam:
- Protein: 18,2 gram (sangat tinggi)
- Lemak: 15 gram
- Kolesterol: 78 mg
- Kalsium: 11 mg
- Fosfor: 198 mg
- Besi: 1 mg
- Vitamin B3/Niasin: 5,7 mg
- Vitamin B6: 0,5 mg
Kandungan protein, lemak, dan nutrisi lainnya yang melimpah ini bisa memenuhi sekitar 30% kebutuhan gizi harian. Itulah sebabnya rib ayam sangat direkomendasikan untuk diet tinggi protein.<h2>Rasa Daging Rib Ayam Lebih Juicy dan Gurih</h2>
Selain kandungan gizinya yang lengkap, cita rasa dari rib ayam memang terasa lebih juicy dan bold dibanding potongan dada ayam tanpa tulang.
Komposisi lemak yang melimpah membuat tekstur dagingnya terasa lebih empuk dan mudah lumer di mulut. Ditambah dengan kulitnya yang renyah, tentu sensasi makannya jadi semakin nikmat.
Tak heran banyak orang rela mengantri lama hanya demi bisa mendapatkan potongan rib ayam saat makan di restoran cepat saji. Rasa lezatnya sudah terbukti!<h2>Daging Rib Ayam Lebih Tebal dan Berisi</h2>
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, dibanding bagian dada ayam lainnya, rib ayam memiliki ketebalan daging paling banyak.
Inilah yang membuatnya begitu digemari penggemar daging ayam. Sensasi mengunyah daging tebal yang melekat di tulang besar terasa lebih puas dan mengenyangkan.
Jadi wajar saja bila kebanyakan orang akan memilih rib ayam dibanding bagian ayam lainnya saat makan di restoran cepat saji. Porsinya lebih banyak dan dagingnya lebih berisi.
Perbedaan Rib Ayam dengan Potongan Dada Ayam Lainnya
Rib Ayam vs Dada Ayam Tanpa Tulang
Kadang banyak yang keliru membedakan rib ayam dengan dada ayam fillet atau tanpa tulang. Padahal sebenarnya keduanya sangat berbeda.
Perbedaan paling mencolok antara rib ayam dan dada ayam tanpa tulang adalah keberadaan tulangnya.
Rib ayam mengandung tulang yang besar dan tebal, sementara dada fillet sama sekali tidak mengandung tulang.
Akibatnya, daging pada rib ayam terasa lebih tebal dan berisi, sementara dada fillet terasa lebih tipis dan rata. Tekstur kenyal dari rib ayam juga berbeda dengan dada fillet yang lembut.
Rib Ayam vs Keel Ayam
Lalu bagaimana dengan perbedaan rib ayam dan keel ayam?
Keel ayam sebenarnya merupakan bagian dada ayam yang masih menempel dengan tulang dari sayap ayam. Jadi, bisa dibilang keel ayam adalah perpaduan antara dada dan sayap ayam.
Berbeda dengan rib ayam yang hanya berupa dada ayam dengan tulangnya saja. Maka dari itu, kandungan daging pada rib ayam terasa lebih tebal dibanding keel.
Meski demikian, keel ayam tetap memiliki citarasa daging yang gurih dengan tekstur yang padat dan kenyal. Jadi, keel ayam juga layak dijadikan alternative pilihan selain rib ayam.
Berbagai Olahan Lezat dari Rib Ayam
1. Ayam Goreng Tepung
Cara paling populer mengolah rib ayam tentu saja dengan digoreng tepung hingga crispy. Kombinasi antara daging rib ayam yang juicy dengan kulit luar yang renyah sangat menggugah selera.
Kuncinya adalah memilih tepung bumbu yang berkualitas agar mendapatkan tekstur kulit luar yang renyah dan tahan lama. Jangan lupa juga untuk merendam rib ayam di bumbu marinasi agar daging bagian dalamnya lebih gurih dan bold.
2. Opor Ayam
Selain digoreng, rib ayam juga sangat cocok diolah menjadi opor ayam yang gurih dan sedap. Perpaduan kuah santan kental dengan daging rib ayam yang tebal pasti sangat menyenangkan.
Proses memasak dengan api kecil hingga kuah mengental dan meresap ke dalam daging ayam akan menghasilkan citarasa opor rib ayam yang begitu menggiurkan. Dijamin tidak akan berhenti menyendok nasi saat mencobanya!
3. Ayam Bakar
Rib ayam juga sangat recommended untuk diolah menjadi ayam bakar, baik bakar taliwang, bakar padang atau bakar bumbu rujak.
Ketebalan daging rib ayam yang sempurna akan menghasilkan tekstur daging bagian dalam yang juicy dan saat dibakar akan mengeluarkan rasa gurih yang khas. Ditambah dengan bumbu olesan dan aroma bakaran yang menggugah selera.
4. Ayam Suwir
Resep olahan rib ayam selanjutnya yang bisa dicoba adalah ayam suwir. Caranya cukup mudah, Pertama-tama rebus atau kukus rib ayam hingga matang merata, lalu suwir-suwir dagingnya.
Proses perebusan membuat serat daging rib ayam yang tebal menjadi lebih empuk. Lalu kita tinggal menumis suwiran ayamnya dengan bumbu-bumbu hingga kering atau berkuah. Rasanya dijamin makin sedap!<
5. Sup Ayam
Masih dengan memanfaatkan tekstur daging rib ayam yang tebal dan kenyal, kita juga bisa mengolahnya menjadi sup ayam yang menggugah selera.
Cara membuatnya pun cukup sederhana. Pertama, rebus rib ayam dalam air mendidih hingga lunak. Kemudian buang kotorannya dan rebus kembali dengan kaldu ayam.
Tambahkan sayuran, bumbu dan rempah, lalu masak hingga matang. Sajikan bersama kuah kaldu dan taburan daun bawang. Hmmm… hangatnya sup rib ayam di tengah hujan pasti menyenangkan!
Tips Memilih dan Menyimpan Rib Ayam Agar Tetap Segar
Pilih Rib Ayam dengan Kualitas Terbaik
Agar mendapatkan rib ayam dengan kualitas terbaik, pastikan memilih rib ayam dari ayam kampung, bukan ayam negeri. Daging ayam kampung terasa lebih gurih dan sehat.
Selain itu, pilihlah rib ayam dengan kulit yang bersih, tidak lecet atau sobek. Pastikan juga dagingnya masih terasa kenyal saat ditekan, bukan lembek atau keras.
Simpan Rib Ayam di Kulkas Bagian Bawah
Untuk menjaga kesegaran rib ayam, sebaiknya masukkan ke dalam wadah tertutup lalu letakkan di rak bawah kulkas, bukan freezer. Suhu dingin akan mencegah pertumbuhan bakteri.
Usahakan mengonsumsi rib ayam dalam 1-2 hari penyimpanan agar kualitasnya tetap prima. Jangan disimpan lebih dari 3 hari.
Bungkus Rib Ayam dengan Plastik atau Aluminium Foil
Selain wadah tertutup, bungkus juga rib ayam menggunakan plastik atau aluminium foil sebelum dimasukkan kulkas agar tidak kontak langsung dengan udara dingin.
Pastikan bungkusnya rapat agar rib ayam tetap segar dan hindari pertumbuhan bakteri atau kontaminasi silang dengan bahan makanan lain.
Itulah pembahasan lengkap seputar rib ayam mulai dari pengertian, kenapa bisa jadi favorit, perbedaannya dengan potongan dada lain, hingga beragam olahan lezatnya.
Singkat kata, rib ayam merupakan potongan dada ayam dengan tulang yang memiliki tekstur daging lebih tebal dan padat dibanding bagian dada lainnya. Kandungan nutrisi dan rasanya yang gurih menjadi alasan utama rib ayam digemari banyak orang.
Jadi, tak heran bila rib ayam kerap dijadikan menu andalan di berbagai restoran cepat saji. Tentu kamu juga ingin segera mencoba beragam olahan rib ayam yang sudah disebutkan tadi, kan? Selamat mencoba resepnya dan selamat menikmati!
2 pemikiran pada “Rib Ayam, Potongan Dada Ayam Terfavorit yang Kamu Wajib Ketahui!”
Komentar ditutup.